Sebagai anak EO atau Event Organizer, memahami istilah-istilah teknis dalam industri adalah kunci utama untuk memastikan acara yang kamu handle sukses tanpa hambatan. Mulai dari Call Time, Run Down, hingga Dry Run, setiap istilah ini memiliki arti dan peran penting dalam dunia Event Organizer.

Artikel ini akan membahas istilah-istilah tersebut secara detail agar kamu bisa lebih siap menghadapi tantangan sebagai anak EO. Yuk, pelajari dan pahami istilah-istilah berikut!


1. Call Time: Awal dari Segalanya

Dalam dunia Event Organizer, Call Time adalah waktu yang ditentukan untuk semua kru, talent, dan pihak terkait agar sudah siap di lokasi acara. Call Time biasanya dijadwalkan beberapa jam sebelum acara dimulai untuk memastikan semua persiapan berjalan lancar.

Sebagai anak EO, disiplin terhadap Call Time sangat penting. Jika kru atau talent datang terlambat, semua jadwal yang sudah direncanakan bisa berantakan. Contohnya, jika MC datang terlambat, acara akan tertunda, dan penonton akan kecewa.

Ingat, Call Time is scared. Jadi, pastikan semua tim memahami pentingnya hadir tepat waktu sesuai jadwal yang telah ditentukan.


2. Bump In dan Bump Out: Alur Barang Masuk dan Keluar

Istilah berikutnya yang wajib diketahui oleh anak EO adalah Bump In dan Bump Out.

  • Bump In: Waktu untuk memasukkan semua peralatan dan perlengkapan ke venue sebelum acara dimulai.
  • Bump Out: Waktu untuk mengeluarkan semua barang setelah acara selesai.

Sebagai Event Organizer, kamu harus memastikan jadwal Bump In dan Bump Out tersusun rapi dan terkoordinasi dengan baik. Salah waktu, bisa-bisa barang penting terlambat masuk atau venue ditutup sebelum semua alat keluar. Hal ini juga akan berpengaruh pada kepuasan klien, jadi jangan sampai keliru!


3. Run Down: Panduan Utama Acara

Kalau kamu anak EO, istilah Run Down pasti sudah sering kamu dengar. Tapi tahukah kamu betapa pentingnya Run Down untuk sebuah acara?

Run Down adalah panduan yang mencakup semua detail acara dari awal hingga akhir. Ini termasuk jadwal waktu, urutan kegiatan, siapa yang bertugas, hingga detail teknis seperti kapan musik diputar atau kapan tamu VIP masuk.

Tanpa Run Down yang jelas, acara bisa kehilangan arah. Sebagai anak EO, pastikan kamu menyusun Run Down dengan detail dan membagikannya kepada semua pihak yang terlibat. Ingat, Run Down adalah nyawa sebuah acara!


4. Dry Run: Latihan Wajib Sebelum Acara Dimulai

Dry Run adalah istilah yang merujuk pada latihan teknis sebelum acara dimulai. Dalam latihan ini, semua kru, talent, dan tim teknis akan melakukan simulasi penuh untuk memastikan acara berjalan sesuai rencana.

Sebagai Event Organizer, Dry Run memberikan kesempatan untuk mengidentifikasi masalah teknis atau kesalahan yang mungkin terjadi. Contohnya, apakah sound system sudah bekerja dengan baik? Apakah MC sudah memahami flow acara? Semua ini diuji selama Dry Run.

Acara tanpa Dry Run ibarat berperang tanpa persiapan. Jadi, jangan pernah melewatkan langkah ini!


Mengapa Anak EO Harus Tahu Istilah Ini?

Sebagai anak EO atau Event Organizer, istilah-istilah ini adalah fondasi dari pekerjaanmu. Dengan memahami dan menguasainya, kamu akan lebih percaya diri dalam menjalankan acara. Selain itu, istilah ini juga membantu meningkatkan koordinasi dengan tim, klien, dan vendor

Event Organizer adalah pekerjaan yang penuh tantangan. Namun, dengan memahami istilah seperti Call Time, Bump In, Run Down, dan Dry Run, kamu bisa memastikan acara berjalan dengan lancar dan memuaskan semua pihak yang terlibat.


Bagaimana menurut kamu? Adakah istilah lain di dunia Event Organizer yang sering kamu gunakan? Atau, istilah mana yang menurutmu paling sulit dipahami? Yuk, tuliskan pendapatmu di kolom komentar di bawah ini! 😊

Open chat
Skeama Kreasi
Hello
Can we help you?